Salin ng mga Kahulugan ng Marangal na Qur'an - Salin sa Wikang Indonesiyano ng Al-Mukhtasar fī Tafsīr Al-Qur’an Al-Karīm

external-link copy
61 : 40

ٱللَّهُ ٱلَّذِي جَعَلَ لَكُمُ ٱلَّيۡلَ لِتَسۡكُنُواْ فِيهِ وَٱلنَّهَارَ مُبۡصِرًاۚ إِنَّ ٱللَّهَ لَذُو فَضۡلٍ عَلَى ٱلنَّاسِ وَلَٰكِنَّ أَكۡثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يَشۡكُرُونَ

Allahlah yang menjadikan untuk kalian malam gelap agar kalian bisa beristirahat dengan tenang dan Dialah yang menjadikan siang terang benderang agar kalian bisa bekerja padanya. Sesungguhnya Allah adalah Sang Pemilik karunia yang besar atas manusia manakala Dia mencurahkan kepada mereka nikmat-nikmat-Nya yang lahir dan yang batin, akan tetapi kebanyakan manusia tidak mensyukuri-Nya terkait kenikmatan yang Dia berikan kepada mereka. info
التفاسير:
Ilan sa mga Pakinabang ng mga Ayah sa Pahinang Ito:
• دخول الدعاء في مفهوم العبادة التي لا تصرف إلا إلى الله؛ لأن الدعاء هو عين العبادة.
· Doa termasuk ibadah yang tidak boleh diberikan kecuali kepada Allah karena doa adalah inti dari ibadah itu sendiri. info

• نعم الله تقتضي من العباد الشكر.
· Nikmat Allah mengharuskan hamba-hamba untuk mensyukurinya. info

• ثبوت صفة الحياة لله.
· Penetapan sifat hayat (hidup) bagi Allah. info

• أهمية الإخلاص في العمل.
· Pentingnya ikhlas dalam amal ibadah. info