ߞߎ߬ߙߣߊ߬ ߞߟߊߒߞߋ ߞߘߐ ߟߎ߬ ߘߟߊߡߌߘߊ - ߟߊߘߛߏߣߍ߲" ߞߎ߬ߙߣߊ߬ ߞߟߊߒߞߋ ߞߘߐߦߌߘߊ ߘߐ߫ ߍ߲ߘߣߏߛߌߞߊ߲ ߘߐ߫

external-link copy
102 : 5

قَدۡ سَأَلَهَا قَوۡمٞ مِّن قَبۡلِكُمۡ ثُمَّ أَصۡبَحُواْ بِهَا كَٰفِرِينَ

Orang-orang sebelum kamu pernah menanyakan hal-hal semacam itu, kemudian tatkala mereka dibebani ketentuan hukum tertentu ternyata mereka tidak mau menjalankannya. Kemudian mereka menjadi kafir karenanya. info
التفاسير:
ߟߝߊߙߌ ߟߎ߫ ߢߊ߬ߕߣߐ ߘߏ߫ ߞߐߜߍ ߣߌ߲߬ ߞߊ߲߬:
• الأصل في شعائر الله تعالى أنها جاءت لتحقيق مصالح العباد الدنيوية والأخروية، ودفع المضار عنهم.
· Pada dasarnya syiar-syiar Allah -Ta'ālā- ditetapkan untuk mewujudkan kemaslahatan bagi manusia, baik yang sifatnya duniawi maupun ukhrawi, dan untuk menghindarkan mereka dari mudarat. info

• عدم الإعجاب بالكثرة، فإنّ كثرة الشيء ليست دليلًا على حِلِّه أو طِيبه، وإنما الدليل يكمن في الحكم الشرعي.
· Tidak boleh terkecoh dengan banyaknya jumlah karena banyaknya jumlah sesuatu tidak serta merta menunjukkan bahwa dia itu halal atau baik. Namun, dalil penentuan baik dan buruk terletak pada hukum syarak. info

• من أدب المُسْتفتي: تقييد السؤال بحدود معينة، فلا يسوغ السؤال عما لا حاجة للمرء ولا غرض له فيه.
· Salah satu etika orang yang bertanya ialah membatasi pertanyaan pada batas-batas tertentu. Tidak boleh menanyakan sesuatu yang tidak perlu dan tidak punya tujuan yang jelas. info

• ذم مسالك المشركين فيما اخترعوه وزعموه من محرمات الأنعام ك: البَحِيرة، والسائبة، والوصِيلة، والحامي.
· Kecaman terhadap perilaku orang-orang musyrik yang mengada-ada dalam mengharamkan hewan ternak tertentu; seperti bahīrah, sā`ibah, waṣīlah dan hāmī. info