ការបកប្រែអត្ថន័យគួរអាន - ការអធិប្បាយសង្ខេបអំពីគម្ពីគួរអានជាភាសាឥណ្ឌូនេស៊ី

external-link copy
62 : 4

فَكَيۡفَ إِذَآ أَصَٰبَتۡهُم مُّصِيبَةُۢ بِمَا قَدَّمَتۡ أَيۡدِيهِمۡ ثُمَّ جَآءُوكَ يَحۡلِفُونَ بِٱللَّهِ إِنۡ أَرَدۡنَآ إِلَّآ إِحۡسَٰنٗا وَتَوۡفِيقًا

Lalu bagaimanakah keadaan orang-orang munafik apabila ditimpa beraneka musibah akibat dosa-dosa mereka, kemudian mereka datang kepadamu -wahai Rasul- untuk meminta maaf seraya bersumpah, “Demi Allah! Kami mencari keputusan hukum dari pihak lain selain dirimu semata-mata untuk berbuat baik dan mendamaikan pihak-pihak yang berseteru"?! Padahal, mereka berdusta tentang hal itu karena kebaikan yang sebenarnya hanya dilakukan dengan berhukum kepada syariat yang Allah tetapkan bagi hamba-hamba-Nya. info
التفاسير:
ក្នុង​ចំណោម​អត្ថប្រយោជន៍​នៃអាយ៉ាត់ទាំងនេះក្នុងទំព័រនេះ:
• الاحتكام إلى غير شرع الله والرضا به مناقض للإيمان بالله تعالى، ولا يكون الإيمان التام إلا بالاحتكام إلى الشرع، مع رضا القلب والتسليم الظاهر والباطن بما يحكم به الشرع.
· Berhukum kepada selain syariat Allah dan menerimanya dengan lapang dada bertentangan dengan keimanan kepada Allah -Ta'ālā-. Tidaklah iman yang sempurna itu terwujud kecuali dengan berhukum kepada syariat Allah disertai dengan hati yang rida dan pasrah terhadap apa yang menjadi keputusan syariat, baik secara lahir maupun batin. info

• من أبرز صفات المنافقين عدم الرضا بشرع الله، وتقديم حكم الطواغيت على حكم الله تعالى.
· Salah satu sifat orang-orang munafik yang paling menonjol ialah tidak rela dengan syariat Allah dan mendahulukan hukum tagut (setan dan pendukungnya) atas hukum Allah -Ta'ālā-. info

• النَّدْب إلى الإعراض عن أهل الجهل والضلالات، مع المبالغة في نصحهم وتخويفهم من الله تعالى.
· Anjuran menjauhi pergaulan dengan orang-orang yang gemar bersikap bodoh dan sesat, serta anjuran untuk bersungguh-sungguh dalam menasihati dan membuat mereka takut kepada Allah -Ta'ālā-. info