ترجمهٔ معانی قرآن کریم - ترجمه‌ى اندونيزيايى کتاب مختصر در تفسير قرآن كريم

شماره صفحه:close

external-link copy
188 : 7

قُل لَّآ أَمۡلِكُ لِنَفۡسِي نَفۡعٗا وَلَا ضَرًّا إِلَّا مَا شَآءَ ٱللَّهُۚ وَلَوۡ كُنتُ أَعۡلَمُ ٱلۡغَيۡبَ لَٱسۡتَكۡثَرۡتُ مِنَ ٱلۡخَيۡرِ وَمَا مَسَّنِيَ ٱلسُّوٓءُۚ إِنۡ أَنَا۠ إِلَّا نَذِيرٞ وَبَشِيرٞ لِّقَوۡمٖ يُؤۡمِنُونَ

Katakanlah -wahai Muhammad-, “Aku tidak punya kemampuan untuk mendatangkan manfaat bagi diriku sendiri, dan aku pun tak dapat menghindarkan diriku dari mara bahaya, kecuali apa yang dikehendaki oleh Allah. Sesungguhnya semua itu berpulang kepada Allah dan aku juga tidak mengetahui apa pun selain apa yang Allah ajarkan kepadaku. Sebab itu, aku tidak mengetahui perkara yang gaib. Sekiranya aku mengetahui perkara yang gaib niscaya aku akan melakukan hal-hal yang kuketahui dapat mendatangkan keuntungan bagiku dan menghindarkan diriku dari kerugian, karena (jika demikian) aku akan mengetahui segala sesuatu sebelum terjadi dan mengetahui hasil akhirnya. Aku bukanlah siapa-siapa melainkan utusan dari Allah. Aku memperingatkan akan adanya siksa Allah yang sangat pedih dan memberikan kabar gembira akan adanya balasan yang mulia bagi orang-orang yang beriman bahwa aku adalah utusan Allah -Subḥānahu wa Ta'ālā- dan mereka membenarkan ajaran yang kubawa.” info
التفاسير:

external-link copy
189 : 7

۞ هُوَ ٱلَّذِي خَلَقَكُم مِّن نَّفۡسٖ وَٰحِدَةٖ وَجَعَلَ مِنۡهَا زَوۡجَهَا لِيَسۡكُنَ إِلَيۡهَاۖ فَلَمَّا تَغَشَّىٰهَا حَمَلَتۡ حَمۡلًا خَفِيفٗا فَمَرَّتۡ بِهِۦۖ فَلَمَّآ أَثۡقَلَت دَّعَوَا ٱللَّهَ رَبَّهُمَا لَئِنۡ ءَاتَيۡتَنَا صَٰلِحٗا لَّنَكُونَنَّ مِنَ ٱلشَّٰكِرِينَ

Dialah yang telah menciptakan kalian -wahai kaum laki-laki dan wanita- dari satu jiwa, yaitu Adam -‘alaihissalām-. Lalu dari Adam -‘alaihissalām- itulah Dia menciptakan istrinya, Hawa. Dia menciptakan Hawa dari tulang rusuk Adam agar ia merasa damai dan tenteram di sisi istrinya. Lalu tatkala seorang suami mencampuri istrinya ia pun mengandung dengan kondisi kehamilan yang ringan sehingga ia tidak merasakannya karena masih pada fase awal kehamilannya. Dalam kondisi kehamilan seperti itu ia terus beraktivitas seperti biasa tanpa kendala. Kemudian tatkala ia merasa berat dengan kehamilannya karena perutnya yang terus membesar keduanya memanjatkan doa kepada Tuhan mereka berdua seraya berkata, “Sungguh, jika Engkau -ya Tuhan kami- memberi kami anak dengan fisik yang baik dan sempurna niscaya kami benar-benar akan bersyukur atas segala nikmat yang Engkau berikan kepada kami.” info
التفاسير:

external-link copy
190 : 7

فَلَمَّآ ءَاتَىٰهُمَا صَٰلِحٗا جَعَلَا لَهُۥ شُرَكَآءَ فِيمَآ ءَاتَىٰهُمَاۚ فَتَعَٰلَى ٱللَّهُ عَمَّا يُشۡرِكُونَ

Lalu tatkala Allah mengabulkan doa mereka berdua dan memberi mereka seorang anak yang baik sebagaimana doa yang mereka panjatkan, tiba-tiba keduanya menyekutukan Allah dengan sembahan-sembahan lain-Nya terkait apa yang Allah berikan kepada mereka berdua. Mereka menjadikan anak mereka sebagai hamba bagi selain Allah dan memberi nama anak mereka 'Abdul-Ḥāriṡ (hamba petani). Mahatinggi Allah dan Mahasuci Dia dari segala sesuatu yang dijadikan sekutu bagi-Nya karena Dialah satu-satu-Nya pemilik sifat rubūbiyyah (ketuhanan) dan ulūhiyyah (keilahian). info
التفاسير:

external-link copy
191 : 7

أَيُشۡرِكُونَ مَا لَا يَخۡلُقُ شَيۡـٔٗا وَهُمۡ يُخۡلَقُونَ

Apakah mereka menjadikan berhala-berhala itu dan lainnya sebagai sekutu-sekutu bagi Allah dalam beribadah, sedangkan mereka tahu bahwa berhala-berhala dan yang lainnya itu tidak pernah menciptakan sesuatu yang membuatnya berhak disembah karena berhala-berhala itu adalah makhluk yang diciptakan? Jadi, bagaimana mungkin mereka menjadikan berhala-berhala itu sebagai sekutu-sekutu bagi Allah?! info
التفاسير:

external-link copy
192 : 7

وَلَا يَسۡتَطِيعُونَ لَهُمۡ نَصۡرٗا وَلَآ أَنفُسَهُمۡ يَنصُرُونَ

 Sesembahan-sesembahan selain Allah itu tidak mampu menolong orang yang menyembahnya, bahkan tidak mampu menolong dirinya sendiri. Maka kenapa mereka masih menyembahnya? info
التفاسير:

external-link copy
193 : 7

وَإِن تَدۡعُوهُمۡ إِلَى ٱلۡهُدَىٰ لَا يَتَّبِعُوكُمۡۚ سَوَآءٌ عَلَيۡكُمۡ أَدَعَوۡتُمُوهُمۡ أَمۡ أَنتُمۡ صَٰمِتُونَ

Jika kalian -wahai orang-orang musyrik- mengajak berhala-berhala yang kalian jadikan sebagai sembahan selain Allah itu ke jalan yang benar, pasti mereka tidak akan menyambut ajakan kalian dan tidak akan mau mengikuti kemauan kalian. Jadi, akan sama saja bagi mereka antara kalian mengajak mereka atau diam saja karena mereka tidak lebih dari benda-benda mati yang tidak bisa berpikir, mendengar, maupun berbicara. info
التفاسير:

external-link copy
194 : 7

إِنَّ ٱلَّذِينَ تَدۡعُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ عِبَادٌ أَمۡثَالُكُمۡۖ فَٱدۡعُوهُمۡ فَلۡيَسۡتَجِيبُواْ لَكُمۡ إِن كُنتُمۡ صَٰدِقِينَ

Sesungguhnya berhala-berhala yang kalian sembah selain Allah itu -wahai orang-orang musyrik- adalah makhluk yang diciptakan dan dimiliki oleh Allah. Jadi, mereka itu adalah makhluk ciptaan Allah seperti kalian, bahkan kondisi kalian lebih baik dari mereka karena kalian adalah makhluk hidup yang bisa berbicara, berjalan, mendengar, dan melihat, sedangkan berhala-berhala kalian itu tidak demikian keadaannya. Sebab itu, cobalah kalian memanggil mereka dan persilakan mereka menjawabnya jika memang benar anggapan kalian tentang mereka. info
التفاسير:

external-link copy
195 : 7

أَلَهُمۡ أَرۡجُلٞ يَمۡشُونَ بِهَآۖ أَمۡ لَهُمۡ أَيۡدٖ يَبۡطِشُونَ بِهَآۖ أَمۡ لَهُمۡ أَعۡيُنٞ يُبۡصِرُونَ بِهَآۖ أَمۡ لَهُمۡ ءَاذَانٞ يَسۡمَعُونَ بِهَاۗ قُلِ ٱدۡعُواْ شُرَكَآءَكُمۡ ثُمَّ كِيدُونِ فَلَا تُنظِرُونِ

Apakah berhala-berhala yang kalian jadikan sembahan itu mempunyai kaki untuk berjalan guna memenuhi kebutuhan kalian? Apakah mereka mempunyai tangan untuk melindungi kalian dengan kekuatannya? Apakah mereka mempunyai mata untuk melihat sehingga mampu memberitahukan hal yang tidak bisa kalian lihat? Atau apakah mereka mempunyai telinga untuk mendengar hal yang tersembunyi dari kalian lantas menyampaikannya kepada kalian? Jika memang semuanya itu tidak berfungsi, bagaimana mungkin kalian menyembahnya dengan harapan kalian akan mendapatkan manfaat dan terhindar dari mudarat? Katakanlah -wahai Rasul- kepada orang-orang musyrik itu, “Panggillah berhala-berhala yang kalian anggap setara dengan Allah, kemudian buatlah rekayasa untuk mencelakakanku, dan jangan memberiku kesempatan untuk menghindar. info
التفاسير:
از فواید آیات این صفحه:
• في الآيات بيان جهل من يقصد النبي صلى الله عليه وسلم ويدعوه لحصول نفع أو دفع ضر؛ لأن النفع إنما يحصل من قِبَلِ ما أرسل به من البشارة والنذارة.
· Ayat-ayat di atas mengandung penjelasan bahwa orang yang mendatangi Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- dan memanjatkan doa kepadanya untuk mendatangkan manfaat dan menghindarkan mudarat adalah orang-orang bodoh; karena manfaat yang bisa didapatkan dari beliau hanyalah ajaran agama yang beliau bawa. info

• جعل الله بمنَّته من نوع الرجل زوجه؛ ليألفها ولا يجفو قربها ويأنس بها؛ لتتحقق الحكمة الإلهية في التناسل.
· Dengan nikmat-Nya, Allah menganugerahkan pada laki-laki seorang istri yang berasal dari bangsa yang sama agar dia merasa damai dan tenteram saat berada di dekatnya untuk mewujudkan hikmah ilahiah dalam bereproduksi. info

• لا يليق بالأفضل الأكمل الأشرف من المخلوقات وهو الإنسان أن يشتغل بعبادة الأخس والأرذل من الحجارة والخشب وغيرها من الآلهة الباطلة.
· Tidak layak makhluk yang lebih utama, lebih sempurna, dan lebih mulia -yaitu manusia- menyembah makhluk yang lebih rendah dan lebih hina, seperti batu, kayu, dan lain-lain yang dipertuhankan secara batil. info