আল-কোৰআনুল কাৰীমৰ অৰ্থানুবাদ - ইন্দোনেচিয়ান অনুবাদ- ধৰ্ম বিষয়ক মন্ত্ৰণালয়ৰ দ্বাৰা গঠিত সমিতি

Maryam

external-link copy
1 : 19

كٓهيعٓصٓ

Kāf Hā Yā ʻAin Ṣād 897 info

897. Lihat catatan kaki nomor 10.

التفاسير:

external-link copy
2 : 19

ذِكۡرُ رَحۡمَتِ رَبِّكَ عَبۡدَهُۥ زَكَرِيَّآ

(Yang dibacakan ini adalah) penjelasan tentang rahmat Tuhan kamu kepada hamba-Nya, Zakariyyā, info
التفاسير:

external-link copy
3 : 19

إِذۡ نَادَىٰ رَبَّهُۥ نِدَآءً خَفِيّٗا

yaitu tatkala ia berdoa kepada Tuhan-nya dengan suara yang lembut. info
التفاسير:

external-link copy
4 : 19

قَالَ رَبِّ إِنِّي وَهَنَ ٱلۡعَظۡمُ مِنِّي وَٱشۡتَعَلَ ٱلرَّأۡسُ شَيۡبٗا وَلَمۡ أَكُنۢ بِدُعَآئِكَ رَبِّ شَقِيّٗا

Ia berkata, "Ya Tuhan-ku, sesungguhnya tulangku telah lemah dan kepalaku telah ditumbuhi uban dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada Engkau, ya Tuhan-ku. info
التفاسير:

external-link copy
5 : 19

وَإِنِّي خِفۡتُ ٱلۡمَوَٰلِيَ مِن وَرَآءِي وَكَانَتِ ٱمۡرَأَتِي عَاقِرٗا فَهَبۡ لِي مِن لَّدُنكَ وَلِيّٗا

Dan sesungguhnya aku khawatir terhadap mawālīku 898 sepeninggalku, sedang istriku adalah seorang yang mandul, maka anugerahilah aku dari sisi Engkau seorang putra, info

898. Maksud Zakariyyā ‘Alaihissalām dengan mawālī ialah orang-orang yang akan mengendalikan dan melanjutkan urusannya sepeninggalnya. Hal yang dikhawatirkan Zakariyyā ‘Alaihissalām ialah kalau mereka tidak dapat melaksanakan urusan itu dengan baik, karena tidak seorang pun di antara mereka yang dapat dipercayainya. Oleh sebab itu, dia meminta agar dianugerahi seorang anak.

التفاسير:

external-link copy
6 : 19

يَرِثُنِي وَيَرِثُ مِنۡ ءَالِ يَعۡقُوبَۖ وَٱجۡعَلۡهُ رَبِّ رَضِيّٗا

yang akan mewarisi aku dan mewarisi sebagian keluarga Ya`qūb dan jadikanlah ia, ya Tuhan-ku, seorang yang diridai". info
التفاسير:

external-link copy
7 : 19

يَٰزَكَرِيَّآ إِنَّا نُبَشِّرُكَ بِغُلَٰمٍ ٱسۡمُهُۥ يَحۡيَىٰ لَمۡ نَجۡعَل لَّهُۥ مِن قَبۡلُ سَمِيّٗا

Hai Zakariyyā, sesungguhnya Kami memberi kabar gembira kepadamu akan (beroleh) seorang anak yang namanya Yaḥyā, yang sebelumnya Kami belum pernah menciptakan orang yang serupa dengan dia. info
التفاسير:

external-link copy
8 : 19

قَالَ رَبِّ أَنَّىٰ يَكُونُ لِي غُلَٰمٞ وَكَانَتِ ٱمۡرَأَتِي عَاقِرٗا وَقَدۡ بَلَغۡتُ مِنَ ٱلۡكِبَرِ عِتِيّٗا

Zakariyyā berkata, "Ya Tuhan-ku, bagaimana akan ada anak bagiku, padahal istriku adalah seorang yang mandul dan aku (sendiri) sesungguhnya sudah mencapai umur yang sangat tua". info
التفاسير:

external-link copy
9 : 19

قَالَ كَذَٰلِكَ قَالَ رَبُّكَ هُوَ عَلَيَّ هَيِّنٞ وَقَدۡ خَلَقۡتُكَ مِن قَبۡلُ وَلَمۡ تَكُ شَيۡـٔٗا

Tuhan berfirman, "Demikianlah". Tuhan berfirman, "Hal itu adalah mudah bagi-Ku dan sesunguhnya telah Aku ciptakan kamu sebelum itu, padahal kamu (di waktu itu) belum ada sama sekali". info
التفاسير:

external-link copy
10 : 19

قَالَ رَبِّ ٱجۡعَل لِّيٓ ءَايَةٗۖ قَالَ ءَايَتُكَ أَلَّا تُكَلِّمَ ٱلنَّاسَ ثَلَٰثَ لَيَالٖ سَوِيّٗا

Zakariyyā berkata, "Ya Tuhan-ku, berilah aku suatu tanda". Tuhan berfirman, "Tanda bagimu ialah bahwa kamu tidak dapat bercakap-cakap dengan manusia selama tiga malam, padahal kamu sehat". info
التفاسير:

external-link copy
11 : 19

فَخَرَجَ عَلَىٰ قَوۡمِهِۦ مِنَ ٱلۡمِحۡرَابِ فَأَوۡحَىٰٓ إِلَيۡهِمۡ أَن سَبِّحُواْ بُكۡرَةٗ وَعَشِيّٗا

Maka ia keluar dari mihrab menuju kaumnya, lalu ia memberi isyarat kepada mereka; hendaklah kamu bertasbih di waktu pagi dan petang. info
التفاسير: